Definisi Diagram Hubungan Entitas

Daftar Isi:

Definisi Diagram Hubungan Entitas
Definisi Diagram Hubungan Entitas
Anonim

Diagram hubungan entitas adalah grafik khusus yang menggambarkan hubungan antar entitas dalam database. Diagram ER menggunakan simbol untuk mewakili tiga jenis informasi: entitas (atau konsep), hubungan, dan atribut.

Apakah Entity-Relationship Diagram itu?

Dalam diagram ER standar industri, persegi panjang atau bujur sangkar mewakili entitas, yang merupakan tabel yang menyimpan informasi spesifik dalam database. Berlian mewakili hubungan, yang merupakan interaksi antara entitas. Oval mewakili atribut, atau data yang menggambarkan suatu entitas.

Meskipun diagram hubungan entitas mungkin terlihat rumit, diagram ini membantu pengguna yang berpengetahuan luas memahami struktur basis data pada tingkat tinggi tanpa detail yang menyertainya. Perancang basis data menggunakan diagram ER untuk memodelkan hubungan antara entitas basis data dalam format yang jelas. Banyak paket perangkat lunak memiliki metode otomatis untuk menghasilkan diagram ER dari database yang ada.

Contoh Diagram Hubungan Entitas

Perhatikan contoh database yang berisi informasi tentang penduduk sebuah kota. Diagram ER yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini berisi dua entitas dalam persegi panjang: "Orang" dan "Kota." Satu hubungan "Lives In" di berlian mengikat keduanya. Setiap orang hanya tinggal di satu kota, tetapi setiap kota dapat menampung banyak orang. Dalam contoh diagram, atribut yang ditunjukkan dalam bentuk oval adalah nama orang dan jumlah penduduk kota.

Kata benda digunakan untuk menggambarkan entitas dan atribut sedangkan kata kerja digunakan untuk menggambarkan hubungan.

Image
Image

Entitas Adalah Objek Yang Dilacak

Setiap item yang dilacak dalam database adalah entitas, dan setiap entitas adalah tabel dalam database relasional. Biasanya, setiap entitas dalam database berkorespondensi dengan satu baris.

Jika database berisi nama-nama orang, entitasnya mungkin disebut "Orang". Sebuah tabel dengan nama yang sama akan ada di database, dan setiap orang akan ditempatkan pada sebuah baris di tabel "Orang".

Atribut Menjelaskan Entitas

Database berisi informasi tentang setiap entitas. Informasi ini disebut sebagai atribut. Atribut terdiri dari informasi unik untuk setiap entitas yang terdaftar. Dalam contoh "Orang", atribut dapat mencakup nama depan, nama belakang, tanggal lahir, dan nomor identitas.

Attributes memberikan informasi rinci tentang suatu entitas. Dalam database relasional, atribut disimpan di bidang tempat informasi di dalam catatan disimpan. Basis data tidak terbatas pada sejumlah atribut tertentu.

Hubungan Memegang Data Bersama

Nilai diagram hubungan entitas terletak pada kemampuannya untuk menampilkan informasi tentang hubungan antar entitas. Dalam contoh, informasi tentang kota tempat tinggal setiap orang dapat dilacak. Informasi tentang kota dalam entitas "Kota" dengan hubungan yang mengikat informasi "Orang" dan "Kota" juga dapat dilacak.

Ada tiga jenis hubungan antar entitas:

  • One-to-One: Terkadang satu entitas dikaitkan dengan satu entitas lain. Misalnya, setiap karyawan dalam database hanya memiliki satu nomor Jaminan Sosial, dan nomor tersebut bersifat unik.
  • One-to-Many: Satu entitas mungkin juga terkait dengan beberapa entitas lain. Misalnya, kantor cabang perusahaan dan semua karyawan yang bekerja di cabang tersebut memiliki hubungan one-to-many.
  • Many-to-Many: Beberapa entitas mungkin terkait dengan beberapa entitas lain. Misalnya, sebuah perusahaan dapat memproduksi tiga produk, dan memiliki staf penjualan yang menjual produk tersebut. Beberapa staf penjualan mungkin membagi waktu antara produk.

Cara Membuat Diagram ER

Sebelum Anda mendesain database relasional, masuk akal untuk membuat diagram ER. Anda mungkin memiliki perangkat lunak yang dilengkapi untuk menangani proses ini. Jika tidak, Letakkan pena (atau pensil) di atas kertas, atau temukan program perangkat lunak yang dapat menangani persyaratan pembuatan bagan.

Untuk membuat diagram ER dengan tangan:

  1. Buat kotak persegi panjang untuk setiap entitas atau konsep yang relevan dengan model Anda.
  2. Gambar garis untuk menghubungkan entitas terkait untuk memodelkan hubungan. Label hubungan menggunakan kata kerja di dalam bentuk berlian.
  3. Identifikasi atribut yang relevan untuk setiap entitas, dimulai dengan atribut yang paling penting, dan masukkan dalam bentuk oval dalam diagram. Nanti, Anda bisa membuat daftar atribut lebih detail.

Setelah selesai, Anda telah mengilustrasikan bagaimana konsep yang berbeda saling berhubungan, dan Anda memiliki landasan konseptual untuk desain database relasional.

Direkomendasikan: