File yang rusak dapat terjadi pada semua jenis file, termasuk Word, Excel, PDF, file gambar, dan file sistem Windows. Ketika ini terjadi, Anda akan melihat kesalahan yang mengatakan sesuatu seperti, "File rusak dan tidak dapat dibuka," atau "File atau direktori rusak dan tidak dapat dibaca." Pesan lain yang akan Anda lihat adalah, "Word menemukan konten yang tidak dapat dibaca di [nama file]. Apakah Anda ingin memulihkan konten dokumen ini?"
Kesalahan ini terjadi saat Anda mengklik dua kali file untuk membukanya, atau saat Anda mencoba membukanya dari dalam aplikasi. Jika Anda menemukan salah satu pesan ini, berikut adalah beberapa cara untuk memperbaiki masalah.
Perbaikan ini berlaku untuk semua edisi Windows 10, Windows 8, dan Windows 7, termasuk versi 32-bit dan 64-bit.
Penyebab File Rusak
Ada beberapa penyebab file bisa rusak. Salah satu alasan umum adalah bahwa sektor pada hard disk tempat file disimpan mengalami kerusakan fisik. Sektor dengan kerusakan fisik dikenal sebagai sektor buruk.
Dalam kasus lain, beberapa file dialokasikan ke ruang yang sama di memori, memicu kesalahan file yang rusak. File disimpan dalam memori di sebuah cluster, dan terkadang bug di sistem operasi, atau komputer crash, dapat menyebabkan dua file ditugaskan ke cluster yang sama.
Virus yang salah menandai sektor hard drive sebagai buruk juga dapat menyebabkan file menjadi rusak.
Cara Memperbaiki File yang Rusak
Kesalahan file yang rusak tidak dapat diprediksi dan dapat terjadi ketika tidak diharapkan. File yang rusak dapat diperbaiki hanya sekitar separuh waktu. Coba perbaikan ini untuk melihat apakah Anda dapat menyelesaikan kesalahan file korup Anda.
- Lakukan pemeriksaan disk pada hard drive. Menjalankan alat ini memindai hard drive dan mencoba memulihkan bad sector. Setelah sektor diperbaiki, buka kembali file Anda untuk melihat apakah tidak lagi rusak.
- Gunakan perintah CHKDSK. Ini adalah versi perintah dari alat yang kita lihat di atas. Patut dicoba jika alat cek disk gagal.
- Gunakan perintah SFC /scannow. Perintah ini bertujuan untuk menemukan dan memperbaiki file sistem Windows yang rusak.
-
Ubah format file. Gunakan aplikasi pengonversi file gratis, atau buka file dengan aplikasi apa pun yang secara otomatis mengonversi dari format file lain. Misalnya, buka dokumen Word yang rusak dengan aplikasi PDF untuk meluncurkan utilitas konversi file. Seringkali, konversi file saja memperbaiki file yang rusak.
- Gunakan perangkat lunak perbaikan file. Jika Anda putus asa untuk memperbaiki file dan memulihkan informasi Anda, cobalah utilitas perbaikan file. Ada alat gratis dan berbayar, seperti Hetman, Repair Toolbox, atau FileRepair. Coba Perbaikan Video Digital untuk file video yang rusak, Perbaikan Zip untuk file ZIP yang rusak, atau OfficeFIX untuk memperbaiki file Microsoft Office.
Lindungi File Dari Korupsi
Karena kerusakan file dapat terjadi pada file apa pun dan karena berbagai alasan, penting untuk membuat cadangan file Anda secara teratur. Gunakan perangkat lunak pencadangan untuk menyimpan cadangan file penting Anda setiap saat. Dengan cara ini, jika file rusak, Anda dapat memulihkannya dari cadangan.
FAQ
Apakah file yang rusak adalah virus?
File yang rusak bisa menjadi gejala virus, tetapi itu bukan virus itu sendiri. Untuk menentukan apakah virus mungkin menyebabkan masalah, jalankan salah satu program perangkat lunak antivirus terbaik.
Bagaimana cara mencegah kerusakan saat file rusak?
Pemadaman listrik dapat merusak file, jadi menambahkan catu daya tak terputus (UPS) bertenaga baterai ke pengaturan rumah atau kantor Anda melindungi perangkat keras Anda dari kerusakan dan file dari kerusakan. Kombinasikan strategi ini dengan layanan pencadangan terbaik tempat Anda dapat mengambil file apa pun yang rusak, dan biasanya Anda dapat menghindari file yang rusak.